Gambaran besarnya

Penggunaan Apigee Hybrid adalah proses tiga bagian:

Lihat panduan video tentang cara menginstal Apigee Hybrid di GKE

Bagian 1:
MENGONFIGURASI GOOGLE CLOUD DAN UI

Siapkan project dan organisasi Anda dengan Google Cloud dan UI hybrid.

Prasyarat:

  • Membuat akun dan project Google Cloud
  • Menginstal gcloud CLI
  •  

Setelah selesai:

  • API yang diaktifkan
  • Berhasil membuat organisasi
  • Membuat grup lingkungan dan lingkungan
  •  

1: Konfigurasikan

Bagian 2:
INSTAL RUNTIME

Instal runtime di cluster Anda dengan panduan memulai ini.

Prasyarat:

Setelah selesai:

  • Cluster Kubernetes berhasil dibuat
  • Memilih dan menyiapkan alat penginstalan dan pengelolaan yang akan digunakan untuk Apigee Hybrid, Helm, atau apigeectl.
    Apigee merekomendasikan Helm untuk penginstalan baru.
  • Membuat akun layanan yang diperlukan dan menetapkan peran ke akun tersebut
  • Menyesuaikan instance Apigee Anda
  • Kesiapan cluster diperiksa
  • Menyiapkan akses Synchronizer
  • Menginstal runtime Apigee
  • Mengekspos gateway masuk Apigee, dan menguji traffic proxy melalui gateway tersebut
  •  

2: Instal aplikasi

Bagian 3:
BUAT PROXY DAN UJI INSTALASI HYBRID ANDA

Siapkan project dan organisasi Anda dengan Google Cloud dan UI hybrid.

Prasyarat:

  • Mengonfigurasi penggantian Anda
  • Menginstal runtime hybrid Apigee
  •  

Setelah selesai:

  • Menyiapkan dan mengekspos gateway masuk Anda
  • Proxy pertama Anda telah dibuat
  • Menguji penginstalan Hybrid Anda
  •  

3: Mengujinya

Panduan Video: Menyiapkan Apigee Hybrid di GKE

Contoh berikut memandu penginstalan Apigee Hybrid v1.8.0 di GKE. Ini adalah contoh penginstalan hybrid, bukan tutorial.

Untuk pembahasan video ini di Komunitas Google Cloud, lihat Panduan: Menyiapkan Apigee hybrid 1.8 di GKE.