Halaman ini diterjemahkan oleh Cloud Translation API.

Memigrasikan VM Linux menggunakan CLI Migrate to Containers

Dalam panduan memulai ini, Anda akan membuat instance virtual machine (VM) Compute Engine, lalu menggunakan CLI Migrate to Containers untuk memigrasikan VM ke Google Kubernetes Engine (GKE).

Sebelum memulai

Di konsol Google Cloud, pada halaman pemilih project, pilih atau buat project Google Cloud.

Catatan: Jika tidak berencana untuk menyimpan resource yang Anda buat dalam prosedur ini, buatlah project, bukan memilih project yang ada. Setelah menyelesaikan langkah ini, Anda dapat menghapus project, yang menghapus semua resource yang terkait dengan project ini.

Buka pemilih project
Pastikan penagihan telah diaktifkan untuk project Google Cloud Anda. Pelajari cara memeriksa apakah penagihan diaktifkan di project.
Aktifkan Compute Engine API.

Aktifkan Compute Engine API
Aktifkan GKE API.
Mengaktifkan GKE API

Membuat VM Compute Engine dengan server web untuk digunakan sebagai VM sumber

Bagian ini menjelaskan cara membuat VM Compute Engine yang menayangkan halaman web Halo Dunia! yang dapat Anda gunakan untuk pengujian setelah migrasi selesai.

Di Konsol Google Cloud, klik Activate Cloud Shell.
Buka konsol Google Cloud

Buat VM:

gcloud compute instances create quickstart-source-vm \
  --zone=us-central1-a --machine-type=e2-medium  \
  --subnet=default --scopes="cloud-platform" \
  --tags=http-server,https-server --image=ubuntu-2204-jammy-v20240208 \
  --image-project=ubuntu-os-cloud --boot-disk-size=10GB --boot-disk-type=pd-standard \
  --boot-disk-device-name=quickstart-source-vm

Tunggu beberapa menit hingga pembuatan VM selesai.

Buat aturan firewall yang mengizinkan permintaan ke instance melalui HTTP:

gcloud compute firewall-rules create default-allow-http \
  --direction=INGRESS --priority=1000 --network=default --action=ALLOW \
  --rules=tcp:80 --source-ranges=0.0.0.0/0 --target-tags=http-server

Buka halaman VM instances.

Buka instance VM
Untuk terhubung ke VM quickstart-source-vm, cari baris untuk VM, lalu klik SSH.

Koneksi dibuat di tab baru.
Pada tab perintah quickstart-source-vm, instal paket apache2:
```
sudo apt-get update && sudo apt-get install apache2 -y
```
Setelah menginstal Apache, sistem operasi akan otomatis memulai server Apache.

Pada tab yang sama, timpa halaman web default server web Apache dengan halaman baru:

echo '<!doctype html><html><body><h1>Hello World!</h1></body></html>' | sudo tee /var/www/html/index.html

Kembali ke halaman VM instances, dan salin alamat External IP yang ditampilkan untuk quickstart-source-vm.
Tempelkan alamat IP VM di kolom URL browser Anda. Awali dengan http://.

Halaman Hello World! akan muncul.

Membuat VM Compute Engine untuk digunakan sebagai mesin lokal

Di bagian ini, Anda akan membuat VM Linux yang dapat digunakan sebagai mesin lokal untuk melakukan berbagai operasi Migrate to Containers guna memigrasikan VM sumber.

Di Konsol Google Cloud, klik Activate Cloud Shell.
Buka konsol Google Cloud

Buat VM:

gcloud compute instances create quickstart-local-vm \
  --zone=us-central1-a --machine-type=e2-medium  \
  --subnet=default --scopes="cloud-platform" \
  --tags=http-server,https-server --image=ubuntu-2204-jammy-v20240208 \
  --image-project=ubuntu-os-cloud --boot-disk-size=50GB --boot-disk-type=pd-standard \
  --boot-disk-device-name=quickstart-local-vm

Tunggu beberapa menit hingga pembuatan VM selesai.

Membuat cluster GKE

Di bagian ini, Anda akan membuat cluster GKE di Google Cloud, tempat Anda akan men-deploy workload dalam container nanti di panduan memulai ini.

Di Cloud Shell, buat cluster Kubernetes baru:

gcloud container clusters create quickstart-cluster \
  --zone=us-central1-a --machine-type=e2-medium \
  --image-type=ubuntu_containerd --num-nodes=1 \
  --logging=SYSTEM,WORKLOAD,API_SERVER,SCHEDULER,CONTROLLER_MANAGER

Tunggu beberapa menit hingga pembuatan cluster selesai.

Menyiapkan VM lokal untuk melakukan migrasi

Buka halaman VM instances.

Buka instance VM
Untuk terhubung ke VM quickstart-local-vm, cari baris untuk VM, lalu klik SSH.

Koneksi dibuat di tab baru.

Pada tab perintah quickstart-local-vm, instal Google Cloud CLI:

# Import the Google Cloud public key.
curl https://packages.cloud.google.com/apt/doc/apt-key.gpg | sudo gpg --dearmor -o /usr/share/keyrings/cloud.google.gpg

# Add the gcloud CLI distribution URI as a package source
echo "deb [signed-by=/usr/share/keyrings/cloud.google.gpg] https://packages.cloud.google.com/apt cloud-sdk main" | sudo tee -a /etc/apt/sources.list.d/google-cloud-sdk.list

# Update and install gcloud
sudo apt-get update && sudo apt-get install google-cloud-cli

# Get started
gcloud init

Untuk menyelesaikan penyiapan gcloud CLI, ikuti petunjuk yang muncul di tab perintah quickstart-local-vm:

Untuk memilih akun yang akan digunakan untuk melakukan berbagai operasi, masukkan 1.
Untuk memilih project tempat Anda membuat VM, masukkan 1.
Untuk melewati konfigurasi region dan zona default, masukkan n.

Instal Docker dan izinkan pengguna non-root menjalankan container:

# Download the convenience script
curl -fsSL https://get.docker.com -o install-docker.sh

# Install Docker
sudo sh install-docker.sh

# Allow the non-root user to access Docker
sudo usermod -aG docker $USER

# Activate the group changes
newgrp docker

Instal Skaffold:

curl -Lo skaffold https://storage.googleapis.com/skaffold/releases/latest/skaffold-linux-amd64 && \
sudo install skaffold /usr/local/bin/

Download CLI Migrate to Containers:

curl -O "https://m2c-cli-release.storage.googleapis.com/$(curl -s https://m2c-cli-release.storage.googleapis.com/latest)/linux/amd64/m2c"
chmod +x ./m2c

Memigrasikan VM sumber

Migrasi biasanya memerlukan tiga langkah: menyalin sistem file VM sumber, menganalisis sistem file untuk membuat rencana migrasi, dan membuat artefak migrasi.

Bagian berikut menjelaskan cara menggunakan CLI Migrate to Containers untuk memigrasikan VM sumber menggunakan VM Linux lokal Anda.

Salin sistem file VM sumber

Saat Anda menyalin sistem file VM sumber, Migrate to Containers CLI menggunakan filter default untuk mengurangi ukuran sistem file yang disalin. Namun, agar server Apache tersedia untuk dimulai, server memerlukan direktori /var/log, yang dihapus oleh filter default.

Bagian ini menjelaskan cara mengedit filter default untuk memastikan bahwa /var/log/* disalin dengan sistem file VM sumber.

Pada tab perintah quickstart-local-vm, dapatkan daftar filter default Migrate to Containers dalam file bernama filters.txt:
```
./m2c copy default-filters > filters.txt
```
Untuk mengedit filter default, lakukan hal berikut:
1. Buka file filters.txt di editor teks:
```
vi filters.txt
```
2. Untuk membuat perubahan pada file, tekan i.
3. Hapus pernyataan berikut:
```
- /var/log/*
```
4. Untuk menyimpan file dan keluar dari editor teks, tekan Esc, lalu masukkan :wq.

Salin sistem file komputer sumber:

./m2c copy gcloud \
  --project PROJECT_ID --zone us-central1-a \
  --vm-name quickstart-source-vm --output quickstart-vm-filesystem \
  --filters filters.txt

Ganti PROJECT_ID dengan ID project.

Salinan sistem file mesin sumber tersedia di direktori quickstart-vm-filesystem.

Membuat rencana migrasi

Pada tab perintah quickstart-local-vm, buat rencana migrasi:
```
./m2c analyze \
  --source quickstart-vm-filesystem --plugin linux-vm-container \
  --output analysis-output
```
Setelah analisis selesai, direktori baru bernama analysis-output akan dibuat yang berisi rencana migrasi, config.yaml.

Membuat artefak migrasi

Pada tab perintah quickstart-local-vm, buat artefak migrasi:
```
./m2c generate --input analysis-output --output migration-artifacts
```
Artefak migrasi yang dihasilkan akan ditambahkan ke direktori migration-artifacts.

Men-deploy workload yang dimigrasikan

Di bagian ini, Anda akan men-deploy workload yang dimigrasikan dari VM lokal quickstart-local-vm ke cluster GKE yang berjalan di Google Cloud.

Pada tab perintah quickstart-local-vm, instal plugin gke-gcloud-auth-plugin:
```
sudo apt-get install google-cloud-sdk-gke-gcloud-auth-plugin
```
Instal kubectl:
```
sudo apt-get install kubectl
```

Hubungkan ke cluster quickstart-cluster:

gcloud container clusters get-credentials quickstart-cluster
  --zone us-central1-a --project PROJECT_ID

Buka folder migration-artifacts:
```
cd migration-artifacts
```

Untuk mengekspos beban kerja ke internet, tambahkan layanan LoadBalancer baru dalam file deployment_spec.yaml. Untuk mengedit file deployment_spec.yaml, lakukan langkah berikut:

Buka file deployment_spec.yaml di editor teks:
```
vi deployment_spec.yaml
```
Untuk membuat perubahan pada file, tekan i.

Temukan objek Service dengan nama linux-system. Tampilannya mirip dengan berikut ini:

---
apiVersion: v1
kind: Service
metadata:
creationTimestamp: null
labels:
   anthos-migrate.cloud.google.com/type: linux-container
   migrate-for-anthos-optimization: "true"
   migrate-for-anthos-version: m2c-cli-1.2.2
name: linux-system
spec:
clusterIP: None
selector:
   app: linux-system
type: ClusterIP

---

Tambahkan objek Service lain bernama hello-service tepat setelah linux-system:

---
apiVersion: v1
kind: Service
metadata:
creationTimestamp: null
labels:
   anthos-migrate.cloud.google.com/type: linux-container
   migrate-for-anthos-optimization: "true"
   migrate-for-anthos-version: m2c-cli-1.2.2
name: linux-system
spec:
clusterIP: None
selector:
   app: linux-system
type: ClusterIP

---
# Add the hello-service object
apiVersion: v1
kind: Service
metadata:
name: hello-service
spec:
selector:
   app: linux-system
ports:
   - protocol: TCP
      port: 80
      targetPort: 80
type: LoadBalancer

---

Untuk menyimpan file dan keluar dari editor teks, tekan Esc, lalu masukkan :wq.

Deploy VM yang dimigrasikan:
```
skaffold run -d eu.gcr.io/PROJECT_ID
```
Dapatkan alamat IP eksternal VM yang dimigrasikan:
```
kubectl get service hello-service
```

Jika server web sudah siap, Anda akan melihat alamat IP eksternal untuk hello-service yang ditambahkan.

NAME            TYPE           CLUSTER-IP      EXTERNAL-IP    PORT(S)        AGE
hello-service   LoadBalancer   10.23.241.124   EXTERNAL_IP   80:32611/TCP   5m4s

Untuk memeriksa apakah migrasi berhasil, buka tab browser baru, lalu buka halaman web di alamat IP eksternal.
```
http://EXTERNAL_IP
```
Pastikan Anda menggunakan HTTP, bukan HTTPS.
Jika Anda melihat teks Hello World! ditampilkan di layar, berarti migrasi VM Anda berhasil.

Jika Anda tidak dapat mengakses beban kerja yang dimigrasikan, lihat cara memecahkan masalah umum.

Pembersihan

Agar akun Google Cloud Anda tidak dikenakan biaya untuk resource yang digunakan pada halaman ini, ikuti langkah-langkah berikut.

Menghapus cluster GKE

Di konsol Google Cloud, buka halaman GKE.
Buka GKE
Pilih quickstart-cluster, lalu klik Delete.
Saat diminta untuk mengonfirmasi, klik Hapus lagi.

Menghapus VM

Di konsol Google Cloud, buka halaman Instance VM.
Buka instance VM
Klik nama quickstart-source-vm.
Di bagian atas halaman detail instance, klik Hapus.
Klik nama quickstart-local-vm.
Di bagian atas halaman detail instance, klik Hapus.

Langkah selanjutnya

Pelajari cara mengelompokkan penemuan tamu dan pengumpulan data.
Untuk mempelajari cara memigrasikan aplikasi yang lebih kompleks, lihat Tutorial memigrasikan aplikasi framework Spring yang tersedia di repositori GitHub Migrate to Containers.