Jika tugas di Google Distributed Cloud habis waktu tunggunya dan Anda yakin perilaku tersebut bukan karena masalah mendasar pada penginstalan, Anda dapat meningkatkan interval waktu tunggu. Dokumen ini menjelaskan cara menyesuaikan interval waktu tunggu untuk tugas mesin dan tugas batch menggunakan anotasi dalam spesifikasi konfigurasi.
Jika Anda memerlukan bantuan tambahan, hubungi Cloud Customer Care.
Jenis dan error tugas
Ada dua jenis perintah dan rutinitas Google Distributed Cloud: tugas mesin dan tugas batch. Banyak hal yang dapat memengaruhi waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan tugas, seperti konfigurasi hardware, konfigurasi jaringan, dan konfigurasi cluster. Google Distributed Cloud memiliki waktu tunggu default yang dimaksudkan untuk menampung penginstalan standar.
Berikut adalah contoh pesan error waktu tunggu tugas habis:
Pesan error waktu tunggu tugas mesin (digabungkan untuk kejelasan) dari log preflight seperti
bmctl-workspace/cluster1/logs/preflight-20210501-000426/172.18.0.4
:Pod:172.18.0.4-machine-preflf3a32c8a2f7a2449545c7e8ff954c961-652st Result:Failed Reason:DeadlineExceeded Time:Wed Feb 3 16:59:56 2021
Output dari
kubectl logs
untuk Pod yang gagal mungkin menampilkan pesanDeadlineExceeded
yang serupa (digabungkan):cluster-cluster1 172.18.0.4-machine-preflf3a32c8a2f7a2449545c7e8ff954c961-652st ● 0/1 0 DeadlineExceeded 192.168.122.180 bmctl-control-plane 7m12
Menyesuaikan interval waktu tunggu tugas mesin
Tugas mesin adalah rutinitas yang hanya berjalan di satu mesin, seperti pemeriksaan pra-penerbangan
yang terbatas pada satu mesin. Tugas mesin Google Distributed Cloud memiliki
waktu tunggu default 900 detik, atau 15 menit. Anda dapat menyesuaikan interval waktu tunggu
tugas mesin dengan anotasi baremetal.cluster.gke.io/machine-job-deadline-seconds
dalam file konfigurasi cluster.
Contoh berikut menetapkan interval waktu tunggu tugas mesin ke 1.800 detik, atau 30 menit:
apiVersion: baremetal.cluster.gke.io/v1
kind: Cluster
metadata:
name: cluster1
namespace: cluster-cluster1
annotations:
baremetal.cluster.gke.io/machine-job-deadline-seconds: "1800"
spec:
...
Nilai interval waktu tunggu diterapkan saat Anda membuat cluster baru dengan bmctl create cluster
atau saat Anda mengupgrade cluster yang ada dengan bmctl upgrade
cluster
. Interval baru digunakan untuk semua tugas satu mesin, termasuk
bmctl check preflight
, bmctl check -c CLUSTER_NAME
, dan
lainnya.
Menyesuaikan interval waktu tunggu tugas batch
Tugas batch adalah rutinitas yang berjalan di beberapa mesin, seperti pemeriksaan preflight jaringan. Interval waktu tunggu default untuk tugas batch Google Distributed Cloud bergantung pada jumlah mesin di jaringan. Interval waktu tunggu default adalah 900 detik, ditambah 20 detik tambahan untuk setiap mesin.
Misalnya, jika tugas batch Anda berjalan di 60 mesin, interval waktu tunggu defaultnya adalah 2.100 detik (900 + (20 * 60) = 2100), atau 35 menit.
Anda dapat menyesuaikan interval waktu tunggu tugas batch dengan
anotasi baremetal.cluster.gke.io/batch-job-deadline-seconds
dalam file konfigurasi
cluster.
Contoh berikut menetapkan interval waktu tunggu tugas batch menjadi 10.800 detik, atau 3 jam:
apiVersion: baremetal.cluster.gke.io/v1
kind: Cluster
metadata:
name: cluster1
namespace: cluster-cluster1
annotations:
baremetal.cluster.gke.io/batch-job-deadline-seconds: "10800"
spec:
...
Nilai interval waktu tunggu diterapkan saat Anda membuat cluster baru dengan bmctl create cluster
atau saat Anda mengupgrade cluster yang ada dengan bmctl upgrade
cluster
.
Langkah selanjutnya
Jika Anda memerlukan bantuan tambahan, hubungi Cloud Customer Care.